Menu
Mengungkap Fakta, Mengawal Aspirasi

Waspada Penyakit Hepatitis, Jangan Tunda Pemeriksaan dan Pengobatan

Total views : 225
  • Bagikan

Tulungagung,-FaamNews.com

 

Penyakit Hepatitis masih menjadi ancaman kesehatan serius di masyarakat. Pasien penderita Hepatitis A memiliki gejala demam, mual, muntah hebat dan kuning.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero dan Hepatologi RSUD dr. Iskak Tulungagung, dr. Nuraida Wisudani, Sp.PD. KGEH mengatakan Hepatitis merupakan virus infeksi menular yang disebabkan virus hepatitis A, B, C, D, E. Jenis hepatitis yang paling banyak ditemukan yakni hepatitis A, B, C.

“Pada Hepatitis A, gambaran akut pasien berupa demam, mual, muntah hebat dan kuning. Namun hepatitis A ini tidak menjadi penyakit kronis dan penularannya melalui makanan yang terinfeksi virus,” jelas dr. Nuraida.
Sedangkan Hepatitis B dan C tidak terdapat gejala meski dapat terinfeksi sejak lahir. Penularan Hepatitis B dan C ini melalui melalui transfusi darah, jarum suntik, dan hubungan seksual.

Untuk mengetahui apakah seseorang mengidap hepatitis harus melakukan pemeriksaan. Namun jika terdapat salah satu keluarga terkena hepatitis, maka anggota keluarga yang lain perlu dilakukan pemeriksaan.

Pada ibu hamil (bumil) tes hepatitis perlu dilakukan pada usia kehamilan muda. Jika menunjukkan hasil positif, pengobatan dilakukan pada usia 28 minggu kehamilan. Sebab persiapan untuk pemeriksaan membutuhkan waktu dua hingga empat minggu.

Apabila dalam usia hamil tua belum melakukan tes hepatitis, maka pemeriksaan tetap dapat dilakukan. Jika menunjukkan hasil positif, setidaknya dapat melindungi bayi dengan memberikan imunisasi. Dengan demikian resiko penularannya dapat diturunkan sekitar 2%.

Pengobatan pada hepatitis juga dilakukan dengan beberapa cara. Pada pasien penderita hepatitis B tidak semua harus diobati, Jika dengan kondisi liver baik maka akan dipantau secara berkala.

Pasien hepatitis B hanya membutuhkan pengobatan jika terdapat tanda kerusakan liver yang sudah terjadi.

Untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan hepatitis, Poli Penyakit Dalam RSUD dr. Iskak sudah dapat melayani dengan dukungan dokter profesional. “Saat ini pemeriksaan hepatitis tidak perlu keluar kota, sebab RSUD dr. Iskak merupakan salah satu rumah sakit yang dipercaya oleh KEMENKES untuk melayani pemeriksaan hepatitis,” kata dr. Nuraida dalam sosialisasi penyakit Hepatitis melalui live streaming media sosial RSUD dr. Iskak.

Sosialisasi ini merupakan bagian dari peringatan Hari Hepatitis se-Dunia (World Hepatitis Day) yang dilakukan Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS).

Melalui peringatan ini, dr. Nuraida meminta masyarakat segera melakukan tes dan pengobatan Hepatitis jika terjadi gejala. Sehingga ditargetkan tahun 2030 mendatang penyakit ini dapat dieliminasi.

“Kita hanya mempunyai satu liver yang harus dijaga. Selagi sehat periksakan diri terutama infeksi Hepatitis B dan C untuk mencegah kondisi hati yang lebih buruk,” pungkasnya(iw)

banner 325x300
Editor: Biro Tulungagung,iwan
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.