Menu
Mengungkap Fakta, Mengawal Aspirasi

Prigen Bergejolak, Lahan milik Wismilak Beralih Fungsi Jadi Makam

Total views : 14,525
  • Bagikan

PASURUAN, faamnews.com- Warga Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan beberapa hari ini mulai bergolak lantaran adanya informasi lahan milik Wismilak akan beralih fungsi jadi pemakaman.

Adanya informasi bahwasanya lahan yang cukup luas tersebut akan dijadikan makam memantik reaksi warga sekitar serta tokoh pemuda dan agama untuk menolak adanya pembangunan tersebut dengan mendatangi kantor kelurahan Prigen serta Kecamatan Prigen karena diduga tidak sesuai aturan yang berlaku.

Warga diketahui berbondong-bondong mendatangi kantor Kelurahan Prigen guna meminta klarifikasi Lurah setempat perihal adanya kegiatan di lahan wismilak yang diduga kuat kegiatan terselubung tanpa mengedepankan norma, etika serta ketentuan yang berlaku selama ini.

“Kami menolak adanya kegiatan di lahan milik wismilak tersebut, terlebih diketahui bahwasanya lahan akan dijadikan tempat makam orang China,” ujar salah satu warga yang kesal dengan adanya kegiatan tersebut.

“Informasinya akan dibangun tempat makam orang China, terlebih selama ini juga tidak ada sosialisasi perihal adanya kegiatan tersebut. Bahkan sudah ada kegiatan pemindahan makam dari tempat lain ke tempat yang di bangun di lahan milik wismilak itu,” lanjutnya.

Hal senada juga disampaikan tokoh pemuda dan agama Kecamatan Prigen Edy Susanto, dirinya mengaku heran dengan kegiatan di lahan milik wismilak tersebut.

“Lembaga kami menerima aduan dari warga sekitar terkait adanya kegiatan yang diduga kuat ilegal karena tidak sesuai dengan aturan yang ada selama ini,” ujar Edy yang juga ketua lembaga konsumen Indonesia tersebut.

Setelah kita konfirmasi ke kantor kelurahan Prigen, mereka hanya melampirkan pemberitahuan akan adanya kegiatan perataan tanah dll tanpa ada kegiatan pemindahan makam.

“Ada 4 makam yang sudah mereka pindah (kremasi) disana, dan kegiatan mereka semena-mena tanpa ada ijin-ijin yang jelas dari pihak terkait,” sahut salah satu tokoh pemuda yang diketahui bernama Suryo.

“Kita minta kegiatan tersebut dihentikan dan 4 makam yang sudah di pindah ke lokasi tersebut juga di pindah ke tempat yang selama ini sudah di sediakan dan disetujui oleh negara,” imbuh Suryo dengan sedikit nada geram.

“Ada aroma konspirasi pihak-pihak terkait dengan adanya kegiatan (pemindahan makam) tersebut, kami minta untuk segera dihentikan segala kegiatannya dan kita akan demo menutup jalan utama Prigen sebagai bentuk protes kami,” imbuh Suryo.

Lurah Prigen Danik dihadapan warga membantah memberikan ijin terkait adanya kegiatan (pemindahan makam) tersebut dan serta tidak mengetahui adanya kegiatan itu sendiri.

“Mereka (Heru) hanya melampirkan ijin pemberitahuan akan adanya kegiatan proyek pemerataan, serta lainnya tanpa ada pemberitahuan pemindahan makam,” ujar Lurah Danik

Sementara itu, Camat Prigen Ach. Mulyono saat dikonfirmasi warga berdalih tidak mengetahui adanya kegiatan tersebut dan tampak kebingungan.

“Untuk informasi ini saya tidak mengetahuinya, nanti saya panggil Kasi trantib Kecamatan Pak Subur untuk klarifikasi termasuk pemilik lahan,” ujar Camat Ach. Mulyono.

Disisi lain, pemilik lahan wismilak melalui salah satu stafnya yang bernama Heru saat dikonfirmasi awak media melalui aplikasi WhatsApp hanya menjawab “Saya lanjutkan ke departemen terkait,”.(por)

banner 325x300
Penulis: Por/red
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.