Bangkalan|| faamnews – Kantor KPP Pratama Kabupaten Bangkalan menjadi perhatian serius lembaga perlindungan konsumen forum Aspirasi dan Advokasi Masyarakat ( LPK FAAM) Usai melayani pemohon NPWP atas nama SAMSUL ARIFIN asal Dusun Galisan Desa Bandung Kecamatan Konang.
Protes tidak terbendung sebab pemohon tidak terima dirinya diperlakukan tidak hormat dan ada unsur fitnah dan penghinaan.
Petugas KPP Pratama atas nama INDAH : dia mengatakan kepada pemohon saudara SAMSUL ARIFIN bahwa dirinya bukan orang yang ada didalam KTP, sebab wajahnya beda jauh.
INDAH: ini bukan KTP bapak . wajahnya beda.
SAMSUL ARIFIN: ini KTP saya Bu , ini wajahku waktu aku kurus , sekarang saya gemuk makanya wajah saya berbeda dengan foto KTP.
INDAH: berapa tanggal lahirmu
SAMSUL ARIFIN: saya lupa Bu , lihat saja di KTP.
INDAH : Kamu orang lain, ini bukan KTP kamu buktinya saja kamu tidak bisa menyebut tanggal lahirmu sendiri.
SAMSUL ARIFIN: ini KTP saya bu dan Samsul Arifin adalah diri saya sendiri, bila perlu di lap forensik tidak apa apa bila ibu tidak percaya .
Pelayanan terus berjalan meskipun wajah judes diperlihatkan terhadap saudara SAMSUL namun saudara SAMSUL ARIFIN tetap sabar melalui proses permohonan NPWP baru.
Pemohon NPWP terlayani dengan nomer antrian 80 dengan petugas IBU INDAH , sekitar jam 15:45 dan selesai jam 16:30 senin 23/06/2025.
Merespon hal tersebut ketua harian DPP LPK FAAM : Bung Zeen mendesak MKP PNS segera mengevaluasi kinerja petugas KPP Pratama tersebut agar tindakan ini tidak terulang lagi. juga di semua layanan instansi pemerintah kabupaten Bangkalan , khususnya di Kantor KPP Pratama Kabupaten Bangkalan. Karena hal ini dapat merusak harkat dan martabat masyarakat Bangkalan sebagai pemohon layanan dan pencari keadilan, sekaligus merusak Marwah dan citra Pemkab Bangkalan yang sudah terbangun baik selama puluhan tahun.
” dalam waktu dekat kami akan bersurat ke kantor MKP PNS Kabupaten Bangkalan dengan tuntutan sbb: 1.mendesak MKP PNS Kabupaten Bangkalan mengevaluasi kinerja petugas KPP Pratama yang tidak humanis.
2. Mendesak MKP PNS Kabupaten Bangkalan untuk petugas atas nama INDAH segera meminta maaf kepada pemohon NPWP atas nama Samsul Arifin
