Jakarta,Faamnews.com- Tim Patroli Perintis Presisi (3P) Polda Metro Jaya mengamankan empat pemuda mencurigakan yang berboncengan cengfour (satu motor berempat) di Kampung Pisangan, Jakarta Timur, Selasa (20/8), dini hari.
Dari hasil pemeriksaan dan penggeledahan terhadap mereka petugas 3P menyita barang bukti 3 bilah senjata tajam (sajam), satu paket narkoba jenis sabu, 1 bong,1 timbangan, 6 korek standar pakai sabu dengan api kecil, pipet, 5 pak plastik klip, dan uang hasil penjualan narkoba sebesar Rp 2.694.000.
Empat pemuda yang diamanka terindikasi kuat sebagai pengedar narkoba ini dimulai dengan aksi lepas landas Tim 3P Polda Metro dari hangar komando Ditsamapta Polda Metro Jaya sekitar pukul 00.30 WIB. Setelah itu tim patroli lalu melaju slowly ke garis starting grid di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
Sampai di titik starting grid, tim berkekuatan 25 personel yang dipimpin Ipda Heri Febriyanto, Ipda Donni Prasetio dan Aipda M.P Ambarita ini langsung tune in menggelar tradisi show of force patroli ke sejumlah lap di area Jakarta Pusat.
Setelah dinilai aman terkendali, tim patroli
pun berpindah lap ke wilayah Jakarta Timur melalui gate Jalan Raya Kodau.
Belum lagi lama ngegas di wilayah timur, sekitar pukul 01.37 WIB tim patroli melihat 4 pemuda dengan gesture mencurigakan lagi hahahihi boncengan cengfour atau berempat di satu motor Honda Beat kelir biru B 5522
TRL. Langsung saja keempat pemuda ini dikejar dah diberhentikan. Speak-speak iblis atau SSI langsung diupayakan mereka berempat untuk coba merayu tim patroli agar segera melepas. Tapi Tim 3P Polda Metro Jaya juga bukan kelas polisi kacangan. Tim patroli yang sudah terlatih ini tetap tidak bergeming. Semua kosa kata SSI keempat pemuda ini diabaikan dan hanya fokus memeriksa dan menggeledah.
Dan ternyata bingo. Ada banyak alat bukti yang didapat tim patroli dari keempat pemuda ini. Selain 3 bilah sajam, juga ditemukan alat bukti narkoba jenis sabu yang full completed dengan semua alat pendukungnya. Juga ditemukan uang jutaan rupiah yang mereka akhirnya akui diperoleh dari hasil jual sabu. So, jadi sah deh keempat pemuda ini menyandang status sebagai terduga pengedar narkoba. Selanjutnya, keempat pemuda ini pun segera digiring Tim 3P Polda Metro ke Polsek Cakung guna menjalani proses pemeriksaan berikutnya.
*Malam ini jadi hari apes buat keempat pemuda tersebut karena kegaruk Tim 3P Polda Metro Jaya. Tapi dasar penangkapan kita juga jelas dan sesuai aturan hukum. Selain terindikasi sebagai pengedar narkoba, mereka juga ketangkap basah bawa sajam. Bagi 3P sih, singkat saja, sikat! Done,” kata Kasubdit Gasum Ditsamapta Polda Metro Jaya, Kompol Daru Wibowo Saputro dalam pernyataan resminya, Selasa, (20/8).
Sementara itu, keempat pemuda, berdasarkan hasil pemeriksaan juga terdata dengan nama Pahrul Rozi Ramadan (29), Ahmad Sofyan (30), Mugi Teguh Santoso (30), dan Irwandi (43).
Setelah semua urusan terkait empat pemuda ini tuntas, sekitar pukul 05.20 WIB tim patroli sudah kembali balik kanan landing lagi di hangar komando di Ditsamapta Polda Metro Jaya. Apel konsolidasi jadi peluit panjang tanda berakhirnya kegiatan.